DESAIN PEMBELAJARAN ONLINE DENGAN MENGGUNAKAN PROGRAM GOOGLE CLASSROOM

Oleh :
Asyhari A. Usman

PENDAHULUAN

Abad ke-21 dikenal dengan masa pengetahuan (knowledge age), dalam era ini, semua alternatif upaya pemenuhan kebutuhan hidup dalam berbagai konteks lebih berbasis pengetahuan. Upaya pemenuhan kebutuhan bidang pendidikan berbasis pengetahuan (knowledge based education), pengembangan ekonomi berbasis pengetahuan (knowledge based economic), pengembangan dan pemberdayaan masyarakat berbasis pengetahuan (knowledge based social empowering), dan pengembangan dalam bidang industri pun berbasis pengetahuan (knowledge based industry) (Mukhadis, 2013:115)

Dalam dunia pendidikan, pekerjaan guru merupakan pekerjaan yang kompleks dan tidak mudah seiring dengan perubahan besar dan cepat pada lingkungan sekolah yang didorong oleh kemajuan ilmu dan teknologi, perubahan demograsi, globalisasi dan lingkungan. Kompetensi Guru abad 21, Guru profesional tidak lagi sekedar guru yang mampu mengajar dengan baik melainkan guru yang mampu menjadi pembelajar dan agen perubahan sekolah, dan juga mampu menjalin dan mengembangkan hubungan untuk peningkatan mutu pembelajaran di sekolahnya. Untuk itu, guru membutuhkan pengembangan profesional yang efektif yaitu pembimbingan.

Guru pada abad 21 ditantang untuk melakukan akselerasi terhadap perkembangan informasi dan komunikasi. Kemajuan teknologi informasi telah meningkatkan fleksibelitas dalam pemerolehan ilmu pengetahuan bagi setiap individu baik guru maupun peserta didik. Konsekuensinya, guru dituntut mampu mengembangkan pendekatan dan strategi pembelajaran yang sesuai dengan perkembangan lingkungan. Selain itu, tersedia pula informasi yang melimpah mengenai pendidikan. Kondisi ini meningkatkan alternatif pilihan pendidikan bagi orang tua dan masyarakat.

Keterampilan yang menjadi fokus kompetensi pembelajaran pada Abad 21 adalah keterampilan dalam menguasai media informasi dan teknologi (TIK). Berkenaan dengan ini Trilling and Fadel (2009:65) menjelaskan bahwa keterampilan ini menghendaki peserta didik di harus melek informasi, melek media, dan melek TIK. Kemampuan melek informasi mencakup mengakses informasi lebih efektif dan efisien, kompeten dan mengkritisi informasi dan kemampuan menggunakan informasi secara akurat dan kreatif. Keterampilan melek media mencakup kemampuan menggunakan media sebagai sumber belajar dan menggunakan media sebagai alat untuk berkomunikasi, berkarya dan berkreativitas. Keterampilan melek TIK mencakup kemampuan menggunakan TIK secara efektif sebagai alat penelitian, alat komunikasi, alat evaluasi serta memahami benar kode etik penggunaan TIK.

Berkenaan dengan itu peningkatan kemampuan perlu dilakukan kepada guru, maupun calon guru, guna mendorong keselarasan pengetahuan dalam memudahkan peserta didik untuk memahami sumber-sumber pengetahuan berdasarkan media pembelajaran yang digunakan. Penggunaan google classroom merupakan salah satu dari sekian media pembelajaran berbasis TIK sebagai salah satu alternatif media pembelajaran yang mudah diakses dan mudah untuk digunakan.

Mewabahnya pandemi covid-19, yang berdampak pada pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) hingga New Normal, berdampak pada semua aktifitas, terlebih pada dunia pendidikan. Kondisi ini menuntut dunia pendidikan kemudian memberlakukan sistem pembelajaran darring (online), namun dalam pelaksanaan pembelajaran, banyak mendapatkan tanggapan baik tanggapan positif, maupun tanggapan negatif. Untuk itu guru sudah sepatutnya menyiapkan berbagai alternatif guna menjawab keresahan masyarakat, terutama orang peserta didik.

Google classroom merupakan salah satu aplikasi yang sangat mudah diakses, selain itu dalamnya sangat mudah dengan berbagai menu yang diberikan, mulai dari penyediaan materi ajar, penugasan sampai dengan ujian/tes. Tampilan menu utama pada google classroom dapat dilihat pada saat broser pada internet, seperti pada gambar berikut itu 

Gambar 1.1. Logo Tampilan Google Classriim

PEMBAHASAN

Google class room bisa diakses dengan mudah bagi pengguna layanan google seperti gmail dan google suite. Jika dibuka oleh sekolah, maka langkah pertama yang harus dilakukan adalah sekolah harus mendaftar untuk mendapatkan akun G Suite for Education. Hal ini dilakukan untuk menentukan layanan google yang dapat digunakan peserta didik, serta melindungi privasi dan keamanan di sekolah, selain itu dapat dijadikan kontrol untuk kegiatan peserta didik dalam setiap kelas pembelajaran. Jika dilakukan secara pribadi, maka dapat dilakukan sesuai langkah-langkah berikut :

1 1.   Langkah pertama yang harus dilakukan adalah melalukan brosur internet, dengan cara memasukkan alamat https://classroom.google.com/ sehingga akan muncul gambar berikut

12.  Dari gambar pada langkah 1 tersebut, terlihat ada peintah, Lanjutkan, klik lanjut, sehingga akan muncul menu seperti gambar dibawah ini

1 3.  Dari gambar pada langkah dua, tampak pada bagian kanan atas, terdapat tanda +, jik kursor komputer diarahkan pada tanda tamba dan di klik, maka akan muncul perintah seperti pada gambar dibawah ini

4. Pada gambar langkah 3 terlihat petunjuk untuk melakukan langkah selanjutnya sesuai pilihan, jika ingin membuat kelas baru maka Klik Buat Kelas

1   5. Setelah dklik, maka akan muncul permintaan yang harus dijawab dengan cara memberikan tanda centak pada kotak yang telah tersedia, seperti pada gambar dibawah ini

6. Berdasarkan gambar pada langkah 5 diatas, setelah dicentang, maka dklik Lanjutkan pada bagian kanan bawah, sehingga muncul perintah selanjutnya, seperti pada gambar berikut

Silahkan isi identitas sesuai petunjuk diatas,  seperti contoh dibawah ini

7. Setelah semua identitas terisi, selanjutkan klik Buat pada bagian kanan bawah, sehingga muncul menu kelas yang telah selesai dibuat.

1    8. Setelah selesai dibuat, mohon diperhatikan beberapa menu pada bagian atas, akan tampak seperti pada gambar dibawah ini.

a.    Kode Kelas merupakan kunci untuk dapat diakses oleh peserta didik

b.    Forum,

                 Adalah tampilan depan, yang tampak seperti gambar dibawah ini

Pada bagian depan ini terdapat bagian yang berfungsi untuk penyampaian informasi dari guru kepada peserta didik. Contoh :

              c.  Bagian Informasi Tugas

9. Berdasarkan pada langkah ke-delapan, dimana pada gambar tersebut terdapat menu Tugas Kelas, jika di klik, maka akan tampak menu seperti pada gambar dibawah ini, 

Setelah itu, kita dapat mengklik pada bagian + Buat dan akan muncul beberapa menu seperti pada gambar dibawah ini

Tampak pada gambar, semua kebutuhan yang berhubungan dengan kegiatan pembelajaran dapat dilakukan, mulai dari memasukkan materi, tugas, tugas quis, sampai pertanyaan yang dilakukan selama kegiatan pembelajaran dan memudahkan peserta didik untuk mengakses.

10. Jika kita mengklik salah satu dari menu pada langkah 9 (sembilan), maka akan muncul sesuai tema yang dklik. Contohnya, jika yang di klik adalah Tugas, maka akan muncul menu seperti pada gambar berikut

Pada gambar diatas terlihat beberapa bagian yang akan di isi, seperti :

 
a. Bagian Kiri, terdiri atas Judul, Petunjuk dan Tambahkan

Jika pada bagian Tambahkan seperti tampak pada gambar di klik, maka ada beberapa petunjuk terkait dengan tugas tersebut, menu tersebut dapat dilihat pada gambar dibawah ini

b. Bagian Kanan, terdapat beberapa menu yang diisi, mulai dari Poin, Tenggat (batas waktu), topik dan rubrik. Hal ini dapat dilihat pada gambar dibawah ini

Setelah semuanya dianggap selesai, maka selanjutnya adalah klik Tugaskan pada kanan atas

Setelah di klik, maka tugas yang diberikan kepada peserta didik sudah dapat diakses oleh peserta didik sesuai ketentuan waktu yang telah diatur oleh guru. Menu tampilan seperti pada gambar dibawah ini

 

11. Pada saat kita membuka bagian Forum, maka dapat dilihat ada petunjuk tentang penugasan yang ada di bagian kiri layar

 

 PENUTUP

Dalam penggunaan media pembelajaran harus diperhatikan tujuan penggunaan media tersebut, yakni media sebagai penghubung antara pemberi informasi dan penerima informasi.

 _@Fati